28 October 2010

Tips Menyusui untuk Membentuk Anak Sehat, Cerdas dan Shalih

Kehadiran buah hati adalah suatu kebahagiaan bagi setiap orang tua, kehadirannya merupakan anugerah dari Allah yang harus disyukuri sekaligus amanat yang harus dijaga dengan baik.
Salah satu bentuk syukur atas adanya buah hati adalah menjaga dan merawatnya dengan sebaik mungkin, di antaranya dengan memberikan air susu ibu (ASI). Sebagai agama yang komprehensif, Islam telah menyinggung masalah menyusui  ini dalam Al-Qur'an surat Al Baqarah 233.

Namun tak banyak kaum ibu yang mengerti etika menyusui yang baik untuk masa depan bayinya. Inilah beberapa aspek yang sebaiknya diperhatikan ketika akan menyusui agar anak menjadi sehat, cerdas juga shalih.

1. KETAKWAAN AYAH DAN IBU
a. Beristighfar dan mengakui kesalahan-kesalahan sebelum menyusui, agar seorang ibu suci dan bersih dari dosa-dosa.
b. Berwudhu sebelum menyusui, agar dijauhkan dari gangguan dan bisikan syaitan yang terkutuk.
c. Melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur’an atau zikir ketika menyusui sambil membelai rambut dan menyentuh tubuh sang bayi.
Sebuah penelitian menyebutkan, ayat-ayat suci Al-Qur’an atau zikir yang dibacakan kepada bayi ketika hendak tidur akan masuk ke dalam memorinya. Jika setiap hari orang tua melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur’an maka akan di simpan di dalam memori yang akan tersimpan sampai dewasa.

"Jika setiap hari orang tua melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur’an maka akan di simpan di dalam memori yang akan tersimpan sampai dewasa"

Sedangkan sentuhan akan merangsang pertumbuhan syaraf di otak. Ujung-ujung syaraf sensor perabaan ada di seluruh permukaan tubuh. Makin sering semua permukaan kulit itu dirangsang, makin banyak sel otak yang dibangun.
Selain faktor keshalihan seorang ibu, keshalihan ayah juga tidak kalah pentingnya. Karenanya, Nabi mengajarkan doa-doa yang harus diucapkan sebelum melakukan hubungan intim suami istri, agar anak yang lahir kelak menjadi shalih.




2. Tenang dan Hindari Emosi yang Berlebihan
Tatapan hangat dan senyuman ibu pada bayi saat disusui akan menenangkan jiwanya dan mengurangi ketegangan otot. Maka hal ini menjadi sumber ketenangan terbesar dalam dirinya.

"Tatapan hangat dan senyuman ibu pada bayi saat disusui akan menenangkan jiwanya dan mengurangi ketegangan otot"

Jika seorang ibu menyusui sambil menangis dan berteriak-teriak, akan membentuk anak yang lalim dan keras dalam perilakunya. Seorang bayi jika dimarahi dan dia bersedih karenanya, maka jaringan syaraf yang sudah terbentuk (myelin) akan pecah dan tidak pernah tumbuh lagi seumur hidupnya.

3. Makanan Halal
Jika seseorang mengkonsumsi makanan haram maka akan sulit menjadi orang yang shalih. Karena makanan haram tersebut menghalangi seseorang menerima kebaikan dalam tubuhnya.
MSG (monosodium glutamate) atau lebih di kenal dengan vetsin jika di konsumsi berlebihan oleh seorang ibu hamil dan menyusui, tubuhnya akan terkontaminasi racun. Demikian juga dengan bayi-nya.
Jika dari segi makanan saja bisa terjadi masalah, apalagi dari segi spiritual dan rohani.

"Makanan yang tercemar oleh kuman-kuman spiritual akan fatal di kemudian hari"

Seorang ibu yang berdosa sebetulnya ia memberikan makanan yang tercemar untuk anaknya. Makanan yang tercemar oleh kuman-kuman spiritual akan fatal di kemudian hari.

Artikel Terkait :

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan koment disini

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Powered by Blogger